Page 37 - Profil Kesehatan Jawa tengah 2022
P. 37
ketersediaan sarana dan prasarana dasar, sosial ekonomi dan kemajuan suatu
daerah.
Gambar 3.2
Rasio Puskesmas Per Kecamatan Menurut Kabupaten/ Kota
di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022
Kota Pekalongan 3,50
Kota Surakarta 3,40
Kota Semarang 2,31
Kab.Brebes 2,24
Kab.Kudus 2,11
Kota Tegal 2,00
Kab.Demak 1,93
Kab.Pemalang 1,79
Kab.Banjarnegara 1,75
Kab.Purworejo 1,69
Kota Magelang 1,67
Kab.Blora 1,63
Kab.Tegal 1,61
Kab.Wonosobo 1,60
Kab.Cilacap 1,58
Kab.Grobogan 1,58
Jawa Tengah 1,53
Kota Salatiga 1,50
Kab.Kendal 1,50
Kab.Banyumas 1,48
Kab.Pekalongan 1,42
Kab.Batang 1,40
Kab.Pati 1,38
Kab.Magelang 1,38
Kab.Jepara 1,38
Kab.Semarang 1,37
Kab.Wonogiri 1,36
Kab.Kebumen 1,35
Kab.Klaten 1,31
Kab.Temanggung 1,30
Kab.Sragen 1,25
Kab.Karanganyar 1,24
Kab.Purbalingga 1,22
Kab.Rembang 1,21
Kab.Boyolali 1,14
Kab.Sukoharjo 1,00
0,00 0,50 1,00 1,50 2,00 2,50 3,00 3,50 4,00
Sumber: Program PKP dan Profil Kesehatan Kabupaten/ Kota Tahun 2022
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019, dalam
rangka mewujudkan wilayah kerja Puskesmas yang sehat, Puskesmas didukung
oleh jaringan pelayanan Puskesmas dan jejaring Puskesmas. Jaringan pelayanan
Puskesmas terdiri atas Puskesmas pembantu, Puskesmas keliling dan praktik
bidan desa. Pada tahun 2022, jumlah jaringan Puskesmas di Jawa Tengah adalah
Puskesmas Pembantu sebanyak 1.759 unit dan Puskesmas Keliling sebanyak
1.245 unit.
3. Akreditasi Puskesmas
Akreditasi merupakan suatu pengakuan pengakuan terhadap mutu
pelayanan Puskesmas, setelah dilakukan penilaian bahwa Puskesmas telah
memenuhi standar akreditasi. Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan
Puskesmas wajib dilakukan akreditasi secara berkala paling sedikit 3 (tiga) tahun
sekali.
Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022 19