Page 72 - Profil Kesehatan Jateng 2021
P. 72
menggunakan suntik sebagaialat kontrasepsinya.
Peserta KB aktif adalah akseptor yang pada saat ini memakai kontrasepsi
untuk menjarangkan kehamilan atau mengakhiri kesuburan. Cakupan peserta KB
aktif adalah perbandingan antara jumlah peserta KB aktif dengan PUS di satu
wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. Cakupan peserta KB aktif menunjukkan
tingkat pemanfaatan kontrasepsi di antara PUS. Cakupan peserta KB aktif Provinsi
Jawa Tengah tahun 2021 menurun 2,5 persen dibandingkan pencapaian tahun
2020 yang sebesar 72,9 persen. Kabupaten/ Kota dengan cakupan tertinggi adalah
Rembang dan terrendah adalah Sukoharjo.
Gambar 5.16
Cakupan Peserta KB Aktif Terhadap Pasangan Usia Subur
Menurut Kabupaten/ Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021
Kab.Rembang 77,5
Kab.Wonogiri 77,4
Kab.Grobogan 77,1
Kab.Purbalingga 76,7
Kab.Blora 76,6
Kab.Banjarnegara 76,1
Kab.Temanggung 75,3
Kab.Karanganyar 75,2
Kota Semarang 73,9
Kab.Wonosobo 73,8
Kab.Purworejo 72,9
Kota Tegal 72,7
Kab.Kudus 72,6
Kab.Demak 72,3
Kab.Batang 72,1
Kota Salatiga 71,9
Kab.Pekalongan 71,3
Kota Surakarta 71,1
Kab.Kendal 70,9
JAWA TENGAH 70,4
Kab.Pemalang 70,3
Kab.Klaten 70,3
Kab.Kebumen 69,1
Kab.Brebes 68,9
Kota Magelang 68,8
Kota Pekalongan 68,5
Kab.Tegal 67,8
Kab.Semarang 67,4
Kab.Cilacap 67,1
Kab.Pati 66,3
Kab.Banyumas 66,3
Kab.Jepara 65,0
Kab.Sragen 64,7
Kab.Magelang 64,6
Kab.Boyolali 63,0
Kab.Sukoharjo 54,6
0 10 20 30 40 50 60 70 80
Sumber: BKKBN Prov. Jateng, 2021
Peserta KB pasca persalinan adalah PUS yang memakai kontrasepsi pada
masa pasca persalinan (0-42 hari setelah melahirkan). Cakupan peserta KB pasca
persalinan di Jawa Tengah tahun 2021 sebesar 53,9% meningkat dibandingkan
cakupan tahun 2020 yang sebesar 28,6 persen. Kabupaten/ Kota dengan cakupan
tertinggi adalah Tegal dan terrendah Kota Magelang. Cakupan Peserta KB Pasca
Persalinan Kabupaten/ Kota tahun 2021 dapat dilihat pada gambar 5.17 berikut.
Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021 56