Page 117 - Profil Kesehatan Jateng 2021
P. 117
Gambar 6.21
Incidence Rate DBD Menurut Kabupaten/ Kota
di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021
Kab.Cilacap 31,8
Kab.Grobogan 27,0
Kab.Rembang 25,3
Kab.Sukoharjo 24,4
Kab.Blora 23,0
Kab.Karanganyar 20,8
Kota Magelang 20,6
Kab.Kudus 20,5
Kota Semarang 19,6
Kab.Boyolali 18,8
Kab.Banjarnegara 16,6
Kota Tegal 16,3
Kab.Pekalongan 16,3
Kab.Banyumas 14,5
Kota Pekalongan 12,6
JAWA TENGAH 12,2
Kab.Pati 11,5
Kab.Klaten 11,3
Kab.Tegal 10,7
Kab.Purbalingga 9,6
Kab.Sragen 9,6
Kab.Kendal 8,2
Kab.Jepara 8,2
Kab.Magelang 8,0
Kota Surakarta 7,8
Kota Salatiga 6,2
Kab.Demak 5,5
Kab.Wonogiri 3,7
Kab.Temanggung 3,4
Kab.Semarang 3,1
Kab.Batang 3,0
Kab.Brebes 1,5
Kab.Wonosobo 1,4
Kab.Kebumen 1,1
Kab.Pemalang 0,9
Kab.Purworejo 0,9
0 5 10 15 20 25 30 35
Sumber : Data Program DBD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021
b. Angka Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD)
Selain angka kesakitan, besaran masalah DDB juga dapat diketahui dari
angka kematian atau CFR yang diperoleh dari proporsi kematian terhadap
seluruh kasus yang dilaporkan. Case Fatality Rate (CFR) DBD di Jawa Tengah
tahun 2021 sebesar 2,7 persen, meningkat bila dibandingkan CFR tahun 2020
yaitu 1,9 persen. Angka tersebut masih lebih tinggi dibandingkan dengan target
nasional (<1 persen), dan lebih tinggi dibandingkan target renstra (<2 persen) .
Gambar 6.22
Case Fatality Rate (CFR) DBD di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 – 2021
3,0%
2,7%
2,5%
1,9%
2,0%
1,5%
1,5% 1,2%
1,1%
1,0%
0,5%
0,0%
2017 2018 2019 2020 2021
Sumber : Data Program DBD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021
Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021 101