Page 120 - Profil Kesehatan Jateng 2021
P. 120
Gambar 6.25
Persentase Pengobatan Standar Menurut Kabupaten/ Kota
di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021
Kota Pekalongan 100,0
Kota Semarang 100,0
Kota Magelang 100,0
Kab.Brebes 100,0
Kab.Pemalang 100,0
Kab.Batang 100,0
Kab.Kendal 100,0
Kab.Temanggung 100,0
Kab.Semarang 100,0
Kab.Demak 100,0
Kab.Kudus 100,0
Kab.Pati 100,0
Kab.Rembang 100,0
Kab.Blora 100,0
Kab.Wonogiri 100,0
Kab.Sukoharjo 100,0
Kab.Klaten 100,0
Kab.Boyolali 100,0
Kab.Magelang 100,0
Kab.Purworejo 100,0
Kab.Kebumen 100,0
Kab.Banjarnegara 100,0
Kab.Purbalingga 100,0
Kab.Banyumas 100,0
JAWA TENGAH 92,9
Kab.Wonosobo 89,6
Kab.Jepara 50,0
0 20 40 60 80 100 120
Sumber : Data Program Malaria Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021
c. Angka Kematian Malaria
Untuk menjamin kasus malaria tetap rendah diperlukan upaya-upaya
untuk mempertahankan kasus supaya tidak meningkat kembali seperti
penemuan dini dan tatalaksana kasus yang tepat. Kasus malaria import di
daerah reseptif yang terlambat ditangani sangat potensial untuk terjadinya
penularan lokal (indigenous) bahkan peningkatan kasus atau KLB. Pada tahun
2021 ditemukan enam kasus kematian akibat Malaria di Purworejo, sehingga
CFR Malaria di Jawa Tengah tahun 2021 sebesar 0,7 persen.
3. Filariasis
Filariasis adalah penyakit menular menahun yang disebabkan oleh cacing
filaria dan ditularkan melalui nyamuk. Di Indonesia, cacing filaria terdiri dari tiga
spesies yaitu Wuchereria bancrofti, Brugia malayi dan Brugia timori. Penyakit ini
menginfeksi jaringan limfe (getah bening). Filariasis menular melalui gigitan nyamuk
yang mengandung cacing filaria dalam tubuhnya. Dalam tubuh manusia, cacing
tersebut tumbuh menjadi cacing dewasa dan menetap di jaringan limfe sehingga
menyebabkan pembengkakan di kaki, tungkai, payudara, lengan dan organ genital.
WHO menetapkan kesepakatan global sebagai upaya untuk mengeliminasi
filariasis pada tahun 2020 (The Global Goal of Elimination of Lymphatic Filariasis as
a Public Health problem by The Year 2020). Saat ini di dunia terdapat 1,3 miliar
penduduk yang berisiko tertular penyakit filariasis atau yang dikenal juga dengan
Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021 104