Page 95 - Profil Kesehatan Jawa tengah 2022
P. 95
sebesar 87,1 persen. Hasil capaian per kabupaten/kota masih terdapat disparitas
cakupan persentase balita dipantau pertumbuhan dan perkembangan antar
kabupaten/kota yang berkisar antara 66,6 persen di Brebes dan 100 persen di
Kota Semarang dan Kota Surakarta. Kabupaten/Kota dengan cakupan persentase
balita dipantau pertumbuhan dan perkembangan tinggi, yaitu Kota Semarang (100
persen) dan Kota Surakarta (100 persen). Kabupaten/kota dengan cakupan
persentase balita dipantau pertumbuhan dan perkembangan terendah adalah
Brebes (66,6 persen) dan Banjarnegara (72,1 persen).
Gambar 6.32
Persentase Balita dipantau Pertumbuhan dan Perkembangan
Menurut Kabupaten/ Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022
Kota Semarang 100,0
Kota Surakarta 100,0
Kab.Wonosobo 99,5
Kab.Kebumen 98,7
Kab.Cilacap 98,3
Kab.Sragen
97,9
Kota Pekalongan 97,0
Kab.Jepara 95,5
Kota Tegal 94,8
Kab.Magelang 94,8
Kab.Rembang 94,5
Kab.Purbalingga 94,3
Kab.Klaten 93,7
Kab.Batang 93,6
Kab.Purworejo 93,6
Kab.Pekalongan 93,5
Kota Magelang 93,1
Kab.Sukoharjo 92,3
Kab.Kudus 91,9
Kab.Temanggung 90,4
JAWA TENGAH 87,1
Kab.Grobogan 85,2
Kab.Boyolali 84,0
Kab.Banyumas 81,3
82,2
Kab.Blora
Kab.Demak 80,8
Kab.Karanganyar 80,0
Kab.Tegal 79,2
Kab.Semarang 79,0
Kab.Pemalang 78,5
Kab.Wonogiri 78,0
Kota Salatiga 77,4
Kab.Kendal 77,0
Kab.Pati 76,2
Kab.Banjarnegara 72,1
Kab.Brebes 66,6
0 20 40 60 80 100 120
Sumber: Seksi Kesga Gizi Prov Jateng dan Profil Kesehatan Kab/kota 2022
Pemantauan pertumbuhan dan perkembangan di Jawa Tengah dilakukan
berjenjang mulai dari tingkat keluarga/masyarakat dengan menggunakan checklist
perkembangan Buku KIA. Hasil pemeriksaan perkembangan melalui Buku KIA
dengan interpretasi tidak lengkap, ditindaklanjuti dengan pemeriksaan
pertumbuhan dan perkembangan melalui kegiatan Stimulasi, Deteksi, dan
Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak (SDIDTK) di Puskesmas.
Persentase balita dilayani SDIDTK DI Jawa Tengah tahun 2022 sebesar
97,2%. Kabupaten/kota dengan cakupan balita dilayani SDIDTK tinggi, yaitu
Pemalang (118,9 persen), Sukoharjo (113,7 persen), Kota Tegal (110,3 persen)
dan Banyumas (101,3 persen). Kabupaten/kota dengan cakupan balita dilayani
SDIDTK terendah adalah Banjarnegara (79,3 persen) dan Kota Magelang (89,3
persen).
Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022 77