Page 119 - Profil Jateng 2018 cetak
P. 119

BAB  VII
                                               KESEHATAN LINGKUNGAN




                         Lingkungan  merupakan  faktor  yang  sangat  berpengaruh  terhadap  derajat

                  kesehatan  masyarakat,  disamping  perilaku  dan  pelayanan  kesehatan.  Program
                  Lingkungan Sehat bertujuan untuk mewujudkan mutu lingkungan hidup yang lebih sehat

                  melalui   pengembangan      sistem   kesehatan    kewilayahan    untuk   menggerakkan
                  pembangunan  lintas  sektor  berwawasan  kesehatan.  Adapun  kegiatan  pokok  untuk
                  mencapai  tujuan  tersebut  adalah  melaksanakan  :  (1)  Pengawasan  Kualitas  air  dan

                  sanitasi dasar;  (2) Pengawasan Hygiene dan Sanitasi  Tempat Tempat Umum (TTU); (3)
                  Pengawasan Hygiene dan Sanitasi Tempat Pengolahan Makanan (TPM).

                          Indikator sasaran kegiatan pengawasan kualitas air dan sanitasi dasar meliputi :
                  (1) Desa yang melaksankan STBM; (2) Proporsi Penduduk Akses Air Minum; (3) Proporsi
                  Penduduk Akses Jamban. Sedangkan indikator sasaran kegiatan Pengawasan Hygiene

                  dan Sanitasi TTU dan TPM meliputi: (1) Proporsi TTU memenuhi syarat; (2) Proporsi TPM
                  memenuhi syarat; (3) Proporsi Puskesmas yang ramah lingkungan; (4) Proporsi Rumah
                  Sakit  yang  ramah  lingkungan;  (5)  Proporsi  Pengelolaan  Sampah  Rumah  Tangga

                  memenuhi  syarat;  (6)  Proporsi  Pengelolaan  Limbah  Cair  Rumah  Tangga  memenuhi
                  syarat. Pencapaian dari masing-masing indikator sasaran adalah sebagai berikut :


                  A.  RUMAH SEHAT
                             Rumah  merupakan  salah  satu  kebutuhan  dasar  manusia  yang  berfungsi

                      sebagai tempat tinggal atau hunian dan sarana pembinaan keluarga. Rumah haruslah
                      sehat  dan  nyaman  agar  penghuninya  dapat  berkarya  untuk  meningkatkan
                      produktivitas.  Konstruksi  rumah  dan  lingkungan  yang  tidak  memenuhi  syarat

                      kesehatan  merupakan  faktor  risiko  penularan  berbagai  jenis  penyakit  khususnya
                      penyakit berbasis lingkungan seperti Demam Berdarah Dengue, Malaria, Flu Burung,

                      TBC, ISPA dan lain - lain.
                             Rumah yang dibina di Jawa Tengah selama tahun 2018 sebanyak 1.393.883
                      unit.  Dari  keseluruhan  yang  dibina  yang  menjadi  rumah  memenuhi  syarat  sebesar
                      44,84  persen,  sehingga  persentase  total  rumah  memenuhi  syarat  di  tahun  2018

                      sebesar 71,65 persen dari keseluruhan rumah yang ada.






                  Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018                                   103
   114   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124